Zaman sekarang, merokok sudah tidak mengenal lagi berapa usia si perokok. Tua,muda, laki-laki, perempuan sudah banyak sekali pada merokok. Yang membuat saya heran, apakah mereka tidak tahu bahaya merokok. Padahal bahaya merokok sudah ada dalam kemasan rokok tersebut, namun masih banyak sekali masyarakat yang menkonsumsi rokok. Ada banyak sekali alasan mengapa orang gemar sekali merokok, bahkan rela mengeluarkan uang puluhan ribu hanya demi sebungkus rokok. Disini saya akan membahas alasan mengapa orang merokok satu persatu. Jadi silahkan simak artikel saya ini.
1. Ajakan teman
Ini menjadi faktor utama mengapa banyak orang merokok. Pertama ada teman yang merokok, kemudian dia menawari kita untuk merokok. Dia juga memberimu motivasi agar merokok, seperti jika kamu merokok kamu akan terlihat keren, dan bla bla bla. Karena tertarik ajakan teman, akhirnya kamu mencobanya. Biasanya orang yang pertama merokok akan bilang kalau rasanya aneh, namun dicoba terus. Akhirnya kamu jadi kecanduan rokok dan sulit untuk berhenti.
2. Biar gaul, cool, dan keren
Pernah melihat film action dimana banyak sekali adegan berantemnya. Film kurang lengkap rasanya kalau tidak ada yang merokok, entah itu si pemeran utamanya atau lawannya. Kegunaan rokok dalam film tersebut adalah biar si perokok (dalam film itu) terlihat cool dan keren. Nah karena filmnya juga bagus akhirnya kalian juga meniru si pemain film tersebut yaitu merokok.
3. Rokok membuat si pemakai terlihat macho
Banyak orang yang beranggapan kalau merokok membuat si perokok menjadi macho (khususnya anak laki-laki). Entah pernyataan tersebut bisa dibilang benar atau tidak, kalau saya rasa hal tersebut tidak benar. Karena dengan badan kita besar, berotot, dan sispek saja sudah bisa dibilang macho tanpa harus merokok.
Sekian dulu artikel saya ini, bila ingin memberikan kritik dan saran silan tulis di kolom kometar. Sampai jumpa dilain kesempatan Bye...Bye…
Ikuti ANK’s Blog di twitter dan bergabunglah bersama kami di facebook untuk mendapatkan update informasi tentang games, music, film, software, dll.
0 komentar:
Posting Komentar