Optimis melakuakn sikap selalu mempunyai harapan baik dalam segala hal serta kecenderungan untuk mengharapkan hasil yang menyenangkan. Optimis dapat juga diartikan berpikir positif. Berpikir positif juga menjadi kunci sukses untuk mengelola stress. Optimisme akan membuat seseorang menghadapi situasi tidak menyenangkan dengan cara positif dan produktif.
Para ilmuan telah membuat kesimpulan atas riset selama puluhan tahun tentang manfaat berpikir positif dan optimism bagi kesehatan. Hasil riset menunjukkan bahwa seseorang yang optimis lebih sehat dan panjang umur dibanding orang lain apalagi dibanding dengan orang yang pesimis. Para peneliti juga memperhatikan bahwa orang yang optimis lebih sanggup menghadapi stress dan lebih kecil kemungkinannya mengalami depresi.
Manfaat Optimis antara lain :
- Lebih panjang umur.
- Lebih jarang mengalami depresi.
- Tingkat stress yang lebih kecil.
- Memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik terhadap penyakit.
- Lebih baik secara fisik mapupun mental.
- Mengurangi resiko terkena penyakit jantung.
- Mampu mengatasi kesulitan dan menghadapi stress.
Jika kamu sering berpikir negative terhadap orang lain ataupun terhadap situasi yang berat, bukan berarti kamu tidak dapat mengubah cara berpikir negatif menjadi positif. Tidaklah sulit untuk melakukannya, namun mebutuhkan waktu dan latihan untuk membuat kebiasaan baru itu.
Cara untuk lebih optimis :
- Fokus pada hal positif yang dihasilkannya.
- Ikuti gaya hidup sehat.
- Nikmatilah hidup.
- Cari teman-teman yang positif.
- Hadapi situasi yang dapat kamu kendalikan.
- Terima apa yang tidak bisa kamu kendalikan.
- Miliki rasa humor.
- Catat hal-hal baik yang kamu alami.
0 komentar:
Posting Komentar